Pertanian Padi Merupakan Mata
Pencaharian Penduduk
Desa Klompang Timur Kecamatan
Pakong Kabupaten Pamekasan
LAPORAN HASIL OBSERVASI
Untuk memenuhi tugas mata kuliah
Pendidikan kewarganegaraan
Oleh :
Umi Suci Sumantri ( 120711400059 )
Jurusan Hukum dan Kewarganegaraan
FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
April 2013
I.
Judul
laporan observasi
Pertanian padi merupakan mata
pencaharian penduduk desa klompang timur kecamatan pakong kabupaten pamekasan
II.
Deskripsi
singkat
Desa klompang timur
merupakan desa yang terletak di kecamatan pakong kabupaten pamekasan Madura.
Madura memang sebuah pulau yang sebagian tanahnya adalah gersang akan tetapi di
desa klompang timur merupakan desa yang terletak di daerah yang subur sehingga
mayoritas penduduk desa klompang timur adalah bertani.
Penduduk desa klompamg
timur yang mayoritas petani menanam berbagai macam tanaman mulai dari cabai,
jagung, kedelai, kacang tanah, ubi- ubian. Akan tetapi tanaman yang paling
banyak ditanam oleh petani desa klompang timur adalah padi dan tembakau. Saat
musim hujan petani menanam padi dan saat musim kemarau petani menanam tembakau.
Saat ini petani desa
klompang timur menanam padi yaitu mulai bulan desember hingga bulan maret. Dengan
menanam padi maka perekonomian penduduk desa klompang timur dapat terangkat
karena dengan mereka menanam padi maka berarti mereka dapat menjualnya saat
panen, karena masyarakat Indonesia makanan pokonya adalah nasi.
Saat musim hujan tiba
penduduk desa klompang timur menanam padi karena dengan menanam padi di musim
hujan maka berarti dapat menghemat untuk biaya irigasi, karena untuk mengairi sawah
perlu biaya yang tidak sedikit belum lahi untuk biaya perawatannya mulai dari
obat atau pestisida dan pupuk.
Saat musim panen tiba
masyarakat desa klompang timur biasanya saling membantu sehingga bisa sedikit
mengurangi biaya pekerja.
III.
Tampilan
atau performance
1). Alat – alat yang
digunakan serta makna simboliknya dalam pertanian padi
1. Traktor
: untuk membajak sawah, untuk menanam padi diperlukan tanah yang subur untuk
itu diperlukan traktor untuk membajak sawah agar terjadi sirkulasi udara dalam
tanah
2. Diesel
: berfungsi untuk irigasi sawah agar tanah menjadi gembur agar mudah ditanami
3. Selang
: untuk mengalirkan air yang dipompa oleh diesel ke sawah
4. Cangkul
: untuk mencangkul sawah yang akan ditanami padi
5. Sabit : digunakan saat panen tiba yaitu untuk
memotong tangkai padi yang sudah siap panen
6. Terpal
: yaitu untuk tempat saat menjemur padi atau juga bisa digunakan saat mau
merontokkan padi dari tangkai batangnya.
7. Topi
petani :atau dalam bahasa penduduk setempat yaitu tangguk digunakan saat
melakukan aktifitas di sawah mulai dari menanam hingga panen untuk sedikit
meminimalisir sinar panas matahari.
8. Pagheblughen
: alat yang terbuat dari bambu untuk merontokkan padi dari tangkainya.
9. Garukan
: dalam bahasa Madura yaitu er kaer berfungsi sebagai alat untuk meratakan padi
saat dijemur.
10. Sekop
: yaitu alat untuk mengambil padi yang akan dijemur
11. Sapu
: untuk memisahkan padi dengan rumput pada waktu dijemur
12. Pupuk
; untuk menyuburkan tanaman padi
13. Karung
: sebagai tempat padi
2).
Kronologi tampilan menanam padi:
1. Pembibitan
yaitu dengan cara merendam padi kedalam bak yang di isi dengan air selama satu
hari satu malam setelah itu padi yang telah direndam dan diletakkan di tempat
yang lembat selama 3 hari sampai padi tersebut siap ditabur untuk pembibitan.
2. Bibit
padi ditabur ditempat yang subur dan berlumpur agar padi dapat tumbuh dengan
subur setelah berumur kurang lebih 1 bulan maka bibit padi siap dicabuti untuk
kemudian ditanam lagi di area yang lebih luas
3. Bibit
padi yang sudah dicabut kemudian ditanam kembali di area yang lebih luas, area
tersebut harus terdapat banyak air agar mudah dibajak dengan menggunakan
traktor.
4. Setelah
berumur seminggu dari penanaman kemudian padi diberi pupuk agar tumbuh menjadi
subur jika setelah pemupukan tidak turun hujan maka areal sawah diairi dengan
menggunakan mesin diesel.
5. Setelah
berumur 1 bulan padi mulai menghijau dan tumbuh subur dan mulai tumbuh rumput
yang dapat mengganggu tanaman padi sehingga rumput tersebut harus dicabuti atau
dalam bahasa setempat “erao”.
6. Untuk
membasmi hama biasanya padi disemptot dengan menggunakan insektisida.
7. Setelah
berumur 1,5 bulan padi mulai berbunga dan 15 hari kemudian berbuah atau dalam
bahasa setempat “merghi’”
8. Setelah
berumur 3 bulan padi menguning dan merunduk
9. Setelah
padi tua dan menguning maka padi siap untuk untuk dipanen
10. Padi
yang telah dipanen kemudian ditumpuk dan dirontokkan dari tangkainya.
11. Setelah
dirontokkan kemudian padi diangkut dan ditumpuk
12. Tahap
terakhir yaitu padi dijemur kemudian siap untuk dimasukkan ke dalam karung
untuk kemudian dijual sebagian.
IV.
Nilai-
nilai yang terkandung dalam pertanian padi penduduk desa klompang timur kecamatan
pakong kabupaten pamekasan
1. nilai
gotong royong: dalam bertani padi kita tidak mungkin melakukannya sendiri
sehingga diperlukan gotong royong untuk meringankan beban pekerjaan contohnya
pada saat menanam maupun saat panen.
2. Nilai
ekonomis : dengan menanam padi maka dapat meningkatkan ekonomi baik bagi
keluarga maupun masyarakat sekitar.
3. Nilai
kerja keras : dengan menanam padi kita diajarkan bagaimana bekerja keras untuk
memenuhi kebutuhan.
4. Nilai
kebersamaan : dengan melakukan pertanian padi secara bersama-sama maka dapat
meningkatkan tali persaudaraan antar tetangga.
5. Nilai
kemandirian : dengan bertani padi yang mengandung nilai ekonomis maka kita dpat
memenuhi kebutuhan kita sendiri secara mandiri.
V.
Prospek
Nilai Yang Terkandung Dalam Pertanian Padi Sebagai Mata Pencaharian Penduduk
Desa Klompang Timur Kecamatan Pakong Kabupaten Pamekasan Dalam Kehidupan
Berbangsa dan Bernegara.
Jika
nilai-nilai yang telah disebut diatas diaktualisasikan dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara maka bangsa Indonesia akan menjadi bangsa yang mandiri
dalam pemenuhan pangan dalam negeri dalam hal ini yaitu makanan pokok beras.
Mungkin kita masih ingat pada decade 1980-an kita perbah swasembada beras dan
pernah mendapatkan penghargaan dari organisasi pangan dunia FAO atas prestasi
bangsa Indonesia ini dalam bidang pangan ini.
Mengingat
Indonesia merupakan Negara agraris yang belakangan ini sering mengimpor beras
dari Negara tetangga yaitu Thailand dan Vietnam maka produksi beras dalam
negeri harus ditingkatkan agar Indonesia menjadi Negara yang mandiri dalam
bidang pangan selain itu dengan peningkatan produksi beras maka bangsa
Indonesia dapat melakukan ekspor beras yang dapat meningkatkan perekonomian
bangsa Indonesia.
Lampiran 1
Identitas informan
Informan 1
Nama : moh. Saleh
Umur : 60 tahun
Alamat : dsn tengginah
ds. Klompang timur kec. Pakong kab. Pamekasan
Pekerjaan ; petani
Informan 2
Nama : moh. Hasan
Umur : 55 tahun
Alamat : dsn panyaleh
ds. Klompang timur kec. Pakong kab. Pamekasan
Pekerjaan : petani dan
penyedia jasa traktor
Izin
BalasHapusSilahkan
Hapus